3.215 Peserta Dilibatkan: Kementerian PU Dorong Sekolah Rakyat Jadi Garda Depan PHBS

Zulkarnaen_idrus
0


Jakarta – InvestigasiGWI.com | Kementerian Pekerjaan Umum (PU) tidak hanya membangun sekolah, tetapi juga menanamkan budaya hidup sehat kepada para penghuninya. Melalui Gerakan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), sebanyak 3.215 peserta dari siswa, guru, tenaga pendidik, masyarakat, hingga unsur pemerintah daerah digerakkan sejak 8 Agustus 2025 di seluruh Sekolah Rakyat (SR).


Program ini diinisiasi Direktorat Jenderal Prasarana Strategis bersama Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian PU sebagai bagian dari rangkaian HUT ke-80 Kemerdekaan RI. Materi yang diberikan meliputi enam langkah mencuci tangan, pengelolaan sampah, menjaga kebersihan lingkungan, hingga pentingnya menjaga kesehatan diri sejak dini.


Menteri PU Dody Hanggodo menegaskan, kebersihan adalah kunci menciptakan kenyamanan belajar.


“Jika bersih maka belajar jadi fokus,” tegasnya.


Namun di balik kampanye PHBS ini, publik juga menyoroti komitmen Kementerian PU dalam mempercepat pembangunan dan renovasi 159 Sekolah Rakyat Tahap 1. Dari jumlah tersebut, 100 sekolah sudah beroperasi, sementara 59 lainnya masih dalam tahap finishing dengan target rampung akhir Agustus 2025.


Sekolah Rakyat sendiri adalah program strategis Presiden Prabowo Subianto berbentuk sekolah berasrama (boarding school), khusus bagi anak-anak dari keluarga miskin ekstrem hingga miskin. Bukan hanya sekadar menyediakan akses pendidikan, Sekolah Rakyat digadang sebagai investasi besar untuk mencetak generasi muda yang sehat, berdaya saing, dan siap menghadapi tantangan masa depan.


InvestigasiGWI.com melihat langkah Kementerian PU ini sebagai upaya ganda: memerdekakan akses pendidikan sekaligus memerdekakan siswa dari ancaman penyakit melalui perilaku hidup bersih dan sehat.(SB)

Redaksi | InvestigasiGWI.com


Posting Komentar

0 Komentar
Posting Komentar (0)

#buttons=(Ok, Go it!) #days=(20)

Our website uses cookies to enhance your experience. Learn More
Ok, Go it!
To Top